24 Agu Mutuagung Lestari Fasilitasi Sertifikasi Petani Sawit Swadaya
Serikat Petani Kelapa Sawit (SPKS) dan PT Mutuagung Lestari Tbk (MUTU International) menandatangani nota kesepahaman bersama (MoU). Selain bertujuan mendukung percepatan implementasi sawit berkelanjutan di Indonesia, penandatanganan MoU tersebut dilakukan guna memfasilitasi sertifikasi sektor kelapa sawit bagi petani sawit swadaya.
Sertifikasi petani sawit swadaya merupakan proses pengakuan resmi terhadap keberlanjutan dan praktik yang baik dalam budidaya kelapa sawit oleh petani secara mandiri atau swadaya. Umumnya, sertifikasi petani sawit swadaya berfokus pada aspek-aspek lingkungan, sosial, dan ekonomi dengan tujuan untuk memastikan bahwa produksi kelapa sawit tersebut dilakukan dengan memperhatikan keberlanjutan lingkungan, kesejahteraan sosial, dan efisiensi ekonomi.
Sekretariat Jenderal Nasional SPKS, Mansuetus Darto, mengatakan bahwa kerjasama SPKS dengan MUTU International bertujuan untuk mendorong proses sertifikasi sawit berkelanjutan pada anggota SPKS. Dengan demikian, petani sawit swadaya yang merupakan anggota SPKS dapat memiliki sertifikasi.
“Target SPKS pada tahun 2023-2025 akan mensertifikasi anggotanya sekitar 4000 petani sawit masuk dalam proses sertifikasi ISPO dan RSPO,” ungkap Mansuetus Darto di Jakarta, Senin (31/7/2023)
Dalam satu tahun, Mansuetus Darto mengungkapkan, SPKS mampu mendorong lima koperasi bersertifikasi ISPO dan RSPO. Jumlah tersebut tersebar pada tiga provinsi, yaitu Provinsi Riau, Kalimantan Barat, dan Sulawesi Barat.
“Kita mampu untuk mempercepat sertifikasi berkelanjutan pada petani sawit swadaya, anggota SPKS saat ini yang telah sertifikasi ISPO dan RSPO sebanyak 1400 tersebar di wilayah Kalimantan, Sulawesi dan Sumatera”, ujarnya.
Sejalan dengan hal tersebut, sebagai lembaga sertifikasi di sektor sawit terbesar di dunia, MUTU International siap berkomitmen mendukung dan memfasilitasi sertifikasi petani sawit swadaya melalui tahapan audit dan penilaian yang independen dan kredibel, baik melalui skema ISPO, RSPO maupun ISCC. Hal ini disampaikan langsung oleh Presiden Direktur PT Mutuagung Lestari Tbk, Arifin Lambaga.
“Koperasi petani sawit memiliki peran krusial sebagai ujung tombak untuk meningkatkan kesadartahuan pentingnya sertifikasi berkelanjutan serta meningkatkan komitmen petani dalam memenuhi peraturan pemerintah dan praktek terbaik, sebagai bagian dari partisipasi petani dalam menjalankan program pemerintah melalui mandatory ISPO tahun 2025,” ujar Arifin di Jakarta, Senin (31/7/2023).
Pentingnya Sertifikasi Sawit Swadaya
Kelapa sawit adalah salah satu tanaman pertanian yang memiliki dampak lingkungan yang signifikan, seperti deforestasi, degradasi tanah, dan kerusakan habitat. Sertifikasi petani sawit swadaya dapat membantu memastikan bahwa praktik budidaya dilakukan dengan memperhatikan prinsip-prinsip keberlanjutan lingkungan, seperti pengurangan deforestasi, pengelolaan limbah yang baik, dan pelestarian keanekaragaman hayati.
Praktik-praktik berkelanjutan yang diterapkan dalam sertifikasi dapat berdampak positif pada produktivitas jangka panjang. Penggunaan teknik pertanian yang berkelanjutan bisa membantu menjaga kualitas tanah dan produktivitas tanaman.
Sertifikasi petani sawit swadaya menjadi salah satu wujud kepatuhan regulasi dan hukum yang ada, sehingga dapat meminimalisir terjadinya konflik di kemudian hari. Adanya sertifikasi juga dapat meningkatkan citra petani dan perusahaan di mata konsumen dan masyarakat. Hal ini penting dalam mengatasi stigma negatif yang seringkali melekat pada industri kelapa sawit terkait dengan isu lingkungan dan sosial.
Mutu Internasional melayani Sertifikasi ISPO
PT Mutuagung Lestari Tbk atau Mutu International merupakan perusahaan yang telah berdiri sejak tahun 1990. Kami melayani berbagai jasa pengujian, inspeksi, dan sertifikasi untuk berbagai macam industri. Tim ahli kami yang didukung oleh pengalaman selama lebih dari 30 tahun, bekerja untuk mengidentifikasi masalah dan menyarankan solusi yang sesuai, guna meningkatkan kinerja perusahaan Anda secara efektif dan efisien.
MUTU menyediakan jasa sertifikasi untuk berbagai sektor, yaitu sektor Pertanian (Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO), Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO), dan lain-lain, Industri Jasa Publik (sistem manajemen mutu, sistem manajemen lingkungan, sistem manajemen keamanan informasi, dan lain-lain), Pangan (Hazard Analysis and Critical Control Point (HACCP)), sistem manajemen keamanan pangan, pangan organic, dan lain-lain), Ekonomi Hijau (sertifikasi gas rumah kaca, ISCC, dan lain-lain), Kehutanan (Forest Stewardship Council (FSC)), pengelolaan hutan produksi lestari, dan lain-lain) dan Produk Kehutanan (Ekolabel, Japanese Agricultural Standard (JAS), dan lain-lain).
Sejak berdirinya bergerak dibidang sertifikasi kehutanan dan industri yang telah memperoleh akreditasi dari Komite Akreditasi Nasional (KAN), Badan Standarisasi Nasional (BSN), Lembaga Ekolabel Indonesia (LEI), dan lembaga akreditasi mancanegara lainnya.Untuk melakukan pengurusan sertifikasi ISPO, Anda bisa menghubungi MUTU International.
Silahkan hubungi MUTU International melalui E-Mail: [email protected], Telepon: (62-21) 8740202 atau kolom Chat box yang tersedia. Hubungi MUTU International sekarang juga. Follow juga seluruh akun sosial media MUTU International di Instagram, Facebook, Linkedin, Tiktok, Twitter, Youtube dan Podcast #AyoMelekMUTU untuk update informasi menarik lainnya.