Tantangan Menjaga Kualitas Manajemen MUTU Pada Masa Pandemi

Selama pandemi ini ternyata banyak organisasi yang mengalami hambatan mengelola mutu sumber daya. Komunikasi menjadi menjadi masalah terbesar menjaga kualitas manajemen mutu. Organisasi biasanya kewalahan dalam melibatkan seluruh sumber daya manusia (SDM) lantaran kurangnya kompetensi sumber daya manusia terkait teknologi komunikasi. Contohnya, ketidakmampuan SDM menggunakan aplikasi komunikasi virtual/digital ataupun menggunakan gawai untuk berkomunikasi secara virtual.

Kendala lain yang kerap ditemukan yaitu tak tersedianya sarana-prasarana teknologi yang memadai untuk menunjang kelancaran komunikasi virtual ataupun digital. Contohnya kesulitan pengadaan jaringan yang baik dan gawai yang berkapasitas cukup untuk menunjang kelancaran komunikasi virtual ataupun digital.

Salah satu standar internasional manajemen mutu yang lazim diikuti yaitu ISO 9001:2015. Salah satu kriteria yang harus dipenuhi sebagai indikator manajemen mutu sebuah organisasi pada ISO 9001 tersebut adalah peningkatan kompetensi SDM. Sehingga, meskipun pandemi mestinya kompetensi SDM mamput ditingkatkan secara merata supaya seluruh SDM dapat mengikuti cara-cara kerja baru sebagai bentuk adaptasi selama pandemi.

Bagaimana dengan organisasi Kawan MUTU, apakah mengalami kendala yang sama? Jangan khawatir, terus perbaiki dan kembangkan manajemen mutu organisasi Kawan MUTU secara perlahan namun pasti!

Jangan lupa kunjungi website MUTU, youtube MUTU TV dan podcast #AyoMelekMutu untuk informasi seputar pengujian, inspeksi, dan sertifikasi. Akses MUTU dapat ditemukan di link bio Instagram kami.

#AyoMelekMutu #JagaMutu #MUTUInternational #PentingnyaMutu #testing #inspection #certification #covid19 #pakaimasker #adaptasikebiasaanbaru #iso #9001 #manajemenmutu #manajemen #mutu

(kredit foto: Anna Shvets dari Pexels)